Untuk meningkatkan kualitas Kelompok Kegiatan Mahasiswa (KKM) di lingkungan Fakultas Seni Media Rekam (FSMR), Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta, maka pada hari Selasa (24/11) FSMR mengadakan pelatihan penulisan berita dan pengelolaan website serta pembuatan photobook di Laboratorium Komputer Prodi Animasi, FSMR. Pelatihan tersebut selain memberikan kemampuan tambahan bagi mahasiswa di dunia kerja nanti, juga memberikan edukasi agar mahasiswa dapat menulis berita guna diunggah ke website masing-masing KKM sehingga eksistensi KKM di FSMR dapat dipublikasikan ke khalayak dan kelak dapat menjadi peluang lebar untuk menjalin kerjasama dengan organisasi atau lembaga di luar lingkungan FSMR.
Menurut Ketua Jurusan Fotografi, Oscar Samaratungga, S.E., M.Sn,. format acara ini memberikan pandangan secara umum tentang pemberitaan, peliputan, editing hingga proses unggah di website. Diharapkan rangkaian pelatihan singkat tersebut dapat memberikan manfaat yang besar bagi para pengurus KKM, khususnya dalam hal mengelola website secara mandiri.
Hal serupa juga diungkapkan oleh Pembantu Dekan III, Arif Sulistiyono, M.Sn. saat membuka rangkaian acara pelatihan dengan menegaskan bahwa mahasiswa saat ini diajak untuk mengubah paradigma tentang seni dokumentasi agar lebih aktif mendokumentasikan dan mengelola website menjadi sebuah hasil karya yang optimal dan informatif.
Pelatihan yang berlangsung kurang lebih tiga jam tersebut diharapkan menjadi batu pijakan untuk menambah kemampuan dan pengalaman bagi semua KKM di FSMR dan tiap tahunnya dapat diregenerasikan kepada adik angkatannya. Saat ini KKM dan HMJ tidak hanya dituntut untuk memiliki kemampuan mengelola organisasi saja akan tetapi juga mampu mengelola sebuah wadah publikasi untuk menjaga eksistensi KKM itu sendiri. Dalam penyampaian konsep acara tersebut, koordinator kehumasan di lingkungan FSMR, Adya Arsita, M.A. menyampaikan tentang pentingnya pembuatan website, salah satunya adalah untuk menaikkan rating perguruan tinggi, seperti halnya beberapa waktu yang lalu ISI Yogyakarta masuk ke dalam lima besar perguruan tinggi negeri satuan kerja untuk keakftifannya dalam hal medsos dan konpers.
Media sosial saat ini harus disinkronkan dengan website karena pada umumnya website bersifat lebih resmi dan bisa memiliki kekuatan hukum. Website juga dapat menyimpan informasi data dengan skala besar sehingga dalam pelatihan tersebut mahasiswa ditekankan untuk melakukan peliputan dan pendokumentasian sebanyak mungkin untuk nantinya dimuat di website masing-masing KKM dengan melalui meja editor terlebih dahulu.
Menurut Ketua Jurusan Fotografi, Oscar Samaratungga, S.E., M.Sn,. format acara ini memberikan pandangan secara umum tentang pemberitaan, peliputan, editing hingga proses unggah di website. Diharapkan rangkaian pelatihan singkat tersebut dapat memberikan manfaat yang besar bagi para pengurus KKM, khususnya dalam hal mengelola website secara mandiri.
Hal serupa juga diungkapkan oleh Pembantu Dekan III, Arif Sulistiyono, M.Sn. saat membuka rangkaian acara pelatihan dengan menegaskan bahwa mahasiswa saat ini diajak untuk mengubah paradigma tentang seni dokumentasi agar lebih aktif mendokumentasikan dan mengelola website menjadi sebuah hasil karya yang optimal dan informatif.
Pelatihan yang berlangsung kurang lebih tiga jam tersebut diharapkan menjadi batu pijakan untuk menambah kemampuan dan pengalaman bagi semua KKM di FSMR dan tiap tahunnya dapat diregenerasikan kepada adik angkatannya. Saat ini KKM dan HMJ tidak hanya dituntut untuk memiliki kemampuan mengelola organisasi saja akan tetapi juga mampu mengelola sebuah wadah publikasi untuk menjaga eksistensi KKM itu sendiri. Dalam penyampaian konsep acara tersebut, koordinator kehumasan di lingkungan FSMR, Adya Arsita, M.A. menyampaikan tentang pentingnya pembuatan website, salah satunya adalah untuk menaikkan rating perguruan tinggi, seperti halnya beberapa waktu yang lalu ISI Yogyakarta masuk ke dalam lima besar perguruan tinggi negeri satuan kerja untuk keakftifannya dalam hal medsos dan konpers.
Media sosial saat ini harus disinkronkan dengan website karena pada umumnya website bersifat lebih resmi dan bisa memiliki kekuatan hukum. Website juga dapat menyimpan informasi data dengan skala besar sehingga dalam pelatihan tersebut mahasiswa ditekankan untuk melakukan peliputan dan pendokumentasian sebanyak mungkin untuk nantinya dimuat di website masing-masing KKM dengan melalui meja editor terlebih dahulu.
Ketua Jurusan Fotografi, Oscar Samaratungga, S.E., M.Sn. membuka pelatihan penulisan, pengelolaan web, dan photobook di Laboratorium Komputer, Prodi Animasi, FSMR, ISI Yogyakarta, Selasa (24/11). Pelatihan tersebut untuk meningkatkan kualitas dan kemampuan KKM di lingkungan FSMR.
Pengurus dan anggota KKM mengikuti pelatihan pengelolaan web dengan pemateri Kathryn Widhiyanti, S.Kom., M.Cs. di Laboratorium Komputer, Prodi Animasi, FSMR, ISI Yogyakarta, Selasa (24/11). Pelatihan tersebut untuk penguatan publikasi baik di kalangan mahasiswa ataupun lembaga sebagai bagian peningkatan mutu antar KKM di lingkungan FSMR.
Kathryn Widhiyanti, S.Kom., M.Cs. memberikan materi tentang pengelolaan web di Laboratorium Komputer, Prodi Animasi, FSMR, ISI Yogyakarta, Selasa (24/11).
Novan Jemmi Andrea, M.Sn. memberikan materi tentang penulisan berita di Laboratorium Komputer, Prodi Animasi, FSMR, ISI Yogyakarta, Selasa (24/11). Pelatihan tersebut untuk penguatan publikasi baik di kalangan mahasiswa ataupun lembaga sebagai
bagianpeningkatan mutu antar KKM di lingkungan FSMR.
Pembantu Dekan III, Arif Sulistyono, M.Sn. memberikan kata sambutan saat membuka pelatihan penulisan, pengelolaan web, dan photobook di Laboratorium Komputer, Prodi Animasi, FSMR, ISI Yogyakarta, Selasa (24/11). Menurut Pembantu Dekan III, pelatihan ini tidak hanya memberikan kemampuan tambahan namun berfungsi untuk mengukur kemampuan setiap mahasiswa dan KKM di lingkungan FSMR dalam hal publikasi atau kehumasan.
Seluruh peserta pelatihan berfoto bersama di Laboratorium Komputer, Prodi Animasi, FSMR, ISI Yogyakarta, Selasa (24/11) seusai pelatihan.
