Pancaindra manusia memiliki kemampuan merekam fenomena objek/alam yang hadir di hadapannya. Setiap bagian dari indra manusia senantiasa dengan spontan dapat merasakan dan mengindentifikasi kualitas estetis dari objek yang dirasakannya. Proses ini kemudian mengembangkan sensibilitas manusia pada visi yang benar agar kepekaan daya estetis dan rasa artistiknya tumbuh berkembang membentuk akal pikirannya menjadi pribadi yang kreatif dan inovatif.
Memorizing by heart, merekam dengan hati. Adalah pencitraan hasil dari sebuah proses kreatif dan olah rasa yang tumbuh oleh kepekaan indra manusia di dalam menangkap fenomena alam sekelilingnya.
Sebagai institusi pendidikan seni, Fakultas Seni Media Rekam memadukan kualitas intelektual dan kepekaan estetik yang disinergikan dengan kecanggihan teknologi untuk  menghasilkan sarjana seni yang kreatif, berkepribadian, mampu mengembangkan eksistensi seni dan jati diri bangsa. Perpaduan antara keduanya mengkristal ke dalam rasa (heart) dan daya rekamnya (memorizing). Potensi ini menunjukkan kualitas ketajaman dan kepekaan jiwa atas reaksi sentuhan-sentuhan impresi dari luar dirinya.

Sejarah Singkat

Fakultas Seni Media Rekam adalah fakultas termuda di ISI Yogyakarta yang didirikan sebagai lembaga pendidikan tinggi negeri yang diberikan wewenang untuk melaksanakan pendidikan strata satu Fotografi, Televisi dan Animasi. FSMR ISI Yogyakarta dibentuk atas dasar Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 0373/0/1993 tanggal 21 Oktober 1993. Melalui surat keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tersebut, FSMR ISI Yogyakarta mulai melaksanakan kegiatan belajar mengajar pada tahun akademik 1994/1995.

Pada awalnya, proses pelaksanaan pengembangan pendirian dan pengajarannya didukung oleh beberapa dosen dan karyawan yang direkrut dari Fakultas Seni Rupa dan Fakultas Seni Pertunjukan yang kemudian menjadi dosen dan pegawai tetap Fakultas Seni Media Rekam, ISI Yogyakarta. Selain itu, juga didukung oleh beberapa pakar film/televisi dan fotografi yang diangkat sebagai konsultan sekaligus dosen tamu dan tenaga pengajar luar biasa, di antaranya pakar film Ali Shahab,  Alex Kumara (mantan direktur RCTI Jakarta), Drs. M. Suparwoto, M.Sn. (TVRI Yogyakarta), Retno Intani (TVRI Yogyakarta), Fred Wibowo (PUSKAT  Yogyakarta), Subakat (MMTC),  Drs. H. Darwanto, S.S. (MMTC), S.Setiawan, E. FIAP (Fotografer, Johnny Hendarta (Fotografer), Herry Gunawan (Fotografer),  dan Darwis Triadi (Fotografer).

Di dalam kurun waktu 25 tahun berjalan, FSMR, ISI Yogyakarta sudah melewati enam periode kepemimpinan. Pimpinan periode pertama dan kedua adalah Drs. H. Surisman Marah, M.Sn. Pada periode ketiga dijabat oleh Prof. Drs. Soeprapto Soedjono, M.F.A., Ph.D., yang juga pernah menjabat sebagai Rektor ISI Yogyakarta, periode empat dan  kelima dijabat oleh Drs. Alexandri Luthfi R., M.S. Untuk periode ke enam dijabat oleh Marsudi, S.Kar., M.Hum.

Walaupun usianya sebagai fakultas masih relatif muda, semangat membangun citra dan manejemen pendidikan untuk memenuhi kebutuhan pelayanan administrasi akademik, sarana/fasilitas  gedung ruang kuliah dan praktik, peralatan praktik sebagai menunjang proses belajar mengajar, kegiatan kemahasiswaan, sangat besar sehingga pada akhirnya semuanya dapat terwujud dengan menyusun program secara bertahap melalui  perencanaan anggaran pendidikan ISI Yogyakarta dan program hibah kompetisi seperti SP4. Kini setelah 25 tahun, berbagai fasilitas telah tersedia, seperti gedung fakultas, gedung jurusan televisi dan fotografi dengan ruang kuliah teori dan praktik, peralatan pratika jurusan televisi dan jurusan fotografi, galeri, sistem komputerisasi administrasi akademik (SIMBOX), hot spot akses internet, televisi kampus, Jurnal Rekam, Kamisinema, Tabloid Mahasiswa PhotopoTipi, dan lingkungan kampus dengan fasilitas taman. Hal ini adalah wujud kerja keras dari seluruh komponen civitas akademika.

Untuk membangun kualitas akademik agar proses belajar mengajar bagi para mahasiswa memenuhi standar, dalam kurun waktu 25 tahun ini dilakukan perekrutan dosen khususnya dari alumni FSMR, ISI Yogyakarta yang berprestasi dan lulusan terbaik dari perguruan tinggi negeri ataupun swasta dengan bidang ilmu yang sesuai, seperti sarjana komunikasi, menejemen, dan teknologi informatika.

Berbagai program seperti seminar dan workshop, pameran/penayangan karya, studi tour mahasiswa, telah tersusun menjadi agenda rutin tahunan guna menunjang peningkatan mutu kegiatan akademik dan kemahasiswaan. Program ini juga bertujuan untuk membuka wacana keilmuan seni media rekam,  perkembangan dunia kerja, dan peningkatan apresiasi karya-karya seni media rekam kepada masyarakat luas.

Setelah melalui proses yang panjang, yaitu 25 tahun, pencitraan FSMR, ISI Yogyakarta semakin kuat sebagai fakultas yang memiliki komitmen terhadap perkembangan bidang ilmu audiovisual dan terbukanya peluang dunia kerja bagi kepentingan masyarakat, di antaranya lewat sosialisasi program kerja sama dengan  lembaga sekolah menengah kejuruan, stasiun televisi, rumah produksi, studio fotografi, media massa dan kegiatan  seminar/workshop, pameran/penayangan akademik, prestasi dosen dan mahasiswa yang memenangkan berbagai penghargaan untuk karya seni media rekam (otografi dan video/film) dan para alumni yang tersebar di kota besar di dalam negeri maupun luar negeri, yaitu sebagai pendidik, seniman profesional, dan mahasiswa yang melakukan studi lanjut di berbagai perguruan tinggi.

Visi

Menjadikan FSMR ISI Yogyakarta sebagai lembaga pendidikan seni terkemuka dalam bidang seni media rekam yang memadukan bidang keilmuan, teknologi, seni, dan profesionalisme.

Misi

Menumbuhkan sikap kreatif dan berkepribadian dalam bidang seni media rekam, serta mampu mengembangkan eksistensi seni dan jati diri bangsa dalam menghadapi era globalisasi.

Tujuan

Meluluskan sarjana seni media rekam strata satu fotografi, film dan televisi, serta ahli madya animasi yang memiliki kompetensi tinggi, berdaya saing, kreatif, inovatif, tanggap terhadap tuntutan masyarakat, serta memiliki semangat kewirausahaan dan profesionalisme di bidangnya.

Organisasi

UNSUR PIMPINAN FAKULTAS

Dekan  :  Dr. Edial Rusli, S.E., M.Sn.
Pembantu Dekan I (Bidang Akademik) :  Oscar Samaratungga, S.E., M.Sn.
Pembantu Dekan II (Bidang Administrasi Umum)  : Dr. Retno Mustikawati, S.Sn., M.F.A.
Pembantu Dekan III (Bidang Kemahasiswaan)  :  Arif Sulistyono, M.Sn.

Dekanat FSMR

Lingkungan dan Fasilitas Belajar

FSMR ISI Yogyakarta berada di kota Yogyakarta bagian selatan. Dari pusat kota Yogyakarta kurang lebih berjarak 6,5 km arah selatan jalan raya menuju daerah wisata Pantai Parangtritis. Lingkungan yang tidak jauh dari kota, dengan atmosfer alam pedesaan yang memiliki potensi kesenian, wisata, dan kerajinan, menciptakan suasana yang alami dan sangat mendukung keberadaan kampus yang nyaman dan asri, sekaligus dapat menumbuhkan inspirasi bagi para civitas akademica di dalam mencipta karya dan proses belajar mengajar.

Fakultas Seni Media Rekam memiliki empat gedung yang terdiri atas Gedung Dekanat, Gedung Jurusan Televisi, Gedung Jurusan Fotografi, dan Gedung Jurusan Animasi yang di dalamnya terdapat ruang kantor penunjang administrasi, ruang kuliah teori, perpustakaan, ruang audio visual, laboratorium, dan galeri. Selain itu, juga dilengkapi dengan  studio alam, taman, kantin kampus, dan berbagai fasilitas pendukung yang berteknologi modern sebagai pendukung proses belajar mengajar.

Strata Pendidikan

Fakultas Seni Media Rekam menyelenggarakan pendidikan Program Sarjana/Strata Satu (S1) bidang Televisi dan Fotografi serta Program Diploma (D4) Animasi dan Produksi Film dan Televisi.

Kurikulum

Sejak tahun akademik 2009/2010 Fakultas Seni Media Rekam memberlakukan kurikulum baru bagi mahasiswa angkatan 2009, sedangkan bagi mahasiswa angkatan 2008 dan sebelumnya masih diberlakukan kurikulum lama. Kurikulum yang berlaku di FSMR ISI Yogyakarta terdiri atas Kurikulum Nasional dan Kurikulum Konsorsium Seni yang berbasis pada muatan lokal.

Jurusan dan Program Studi

Program pendidikan sarjana Fakultas Seni Media Rekam saat ini menyelenggarakan empat program studi yaitu :
1. Program Studi Fotografi
2. Program Studi Film dan Televisi
3. Program Studi Animasi
4. Program Studi Produksi Film dan Televisi

Bagikan