SEMANGAT BERKARYA DI MASA PANDEMI DARI ADIK BUNGSU JURUSAN FOTOGRAFI

SEMANGAT BERKARYA DI MASA PANDEMI DARI ADIK BUNGSU JURUSAN FOTOGRAFI

Pandemi tidak menyurutkan semangat  mahasiswa angkatan 2019 Jurusan Fotografi, Fakultas Seni Media Rekam (FSMR), Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta yang menempuh Mata Kuliah Fotografi Hitam Putih. Dengan melakukan praktik mandiri di rumah masing-masing selama masa pembelajaran daring, para mahasiswa melakukan eksplorasi penciptaan karya fotografi tanpa kamera dengan mengaplikasikan teknik photogram dan contact print. Hasilnya, karya-karya yang mereka buat kemudian dipamerkan melalui pameran virtual bertajuk “Rona Rana 19”. Pameran yang berlangsung berlangsung pada 30 Juni-13 Juli 2020 itu dapat dinikmati melalui  galeri virtual Artsteps. Sebanyak total 169 karya dari 66 pameris dipamerkan dengan menyajikan beragam narasi berdasarkan tema besar yaitu pandemi Covid-19 sehingga bisa memberikan nuansa yang berbeda dari pameran-pameran virtual lainya.

Mewakili Prodi Fotografi, Oscar Samaratungga, S.E, M.Sn., selaku Sekretaris Prodi Fotografi, menyatakan bahwa pameran ini bisa menjadi referensi dan pembelajaran bagi mahasiswa lain untuk mempersiapkan tugas akhir. Selain itu, karya-karya yang dipamerkan patut diberi apresiasi karena merupakan bukti nyata semangat berkarya walaupun berada dalam masa pandemi Covid-19. Hal serupa juga dikatakan oleh Pembantu Dekan III, FSMR, ISI Yogyakarta, Muhammad Fajar Apriyanto, M. Sn. Menurutnya, walaupun saling berjauhan, para mahasiswa sanggup menjaga kekompakan sesama rekan satu angkatan sehingga pameran virtual ini dapat terlaksana dengan baik. Oleh karena itu, ia menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya kepada para mahasiswa Prodi Fotografi angkatan 2019.

Pameran Rona Rana 19 secara resmi dibuka melalui acara seremonial secara daring melalui Zoom dan Youtube. Pameran virtual tersebut ini juga disertai dengan acara workshop dan diskusi, di antaranya diskusi bertajuk ‘The Art of Cameraless Photography’ bersama Anin Astiti, M.Sn., dosen Fotografi dari ISI Surakarta yang menyampaikan materi Photogram. Selain itu ada diskusi bertajuk ‘Eksistensi Kamera Analog Masa Kini’ bersama Afdruk 56 dari Ruang Mes 56. Selanjutnya  pada 11 Juli 2020 diselenggarakan pula artist talk dan pameran akan ditutup dengan diskusi Experiment Darkroom Print pada 13 Juli 2020.

Prodi Fotografi, FSMR, ISI Yogyakarta merupakan lembaga pendidikan formal fotografi yang masih mempertahankan kurikulum pembelajaran fotografi analog dan cetak tua. Kurikulum tersebut bahkan selalu mendorong  tradisi aktivitas kamar gelap sebagai sarana berekspresi dan pengembangan kreativitas fotografi alternatif. Menurut Dekan FSMR sekaligus pengajar di Jurusan Fotografi, Dr. Irwandi, M.Sn., meskipun mahasiswa harus belajar dari rumah masing-masing, namun tradisi eksplorasi kamar gelap tetap dilakukan sehingga diharapkan dapat menjadi dorongan untuk selalu kreatif.

PEMBUKAAN OLEH PERWAKILAN PRODI
Oscar Samaratungga, S.E, M.Sn., mewakili Prodi Fotografi, FSMR, ISI Yogyakarta menyampaikan sambutan pada pembukaan Pameran Rona Rana 19, yang berlangsung secara daring melalui Zoom, Selasa (30/6). Dalam pengantarnya Oscar Samaratungga berpesan pada mahasiswa agar pameran ini bisa menjadi pembelajaran untuk mempersiapkan tugas akhir.
PESERTA PAMERAN
Peserta pameran, dosen dan tamu undangan lainnya tampak mengikuti pembukaan pameran secara daring melalui Zoom, Selasa (30/6).

Cari
Kategori