Yogyakarta, 27 Februari 2025 – Fakultas Seni Media Rekam Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta kembali menjadi saksi lahirnya ruang apresiasi bagi sinema alternatif melalui kegiatan Layar Bulanan #1, yang diselenggarakan oleh Kamisinema, sebuah Kelompok Kegiatan Mahasiswa (KKM) di fakultas tersebut. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Audio Visual, Dekanat Fakultas Seni Media Rekam ISI Yogyakarta dan berhasil menarik perhatian 130 penonton dari berbagai latar belakang, termasuk mahasiswa ISI Yogyakarta, komunitas film di Yogyakarta, serta masyarakat umum.
Pemutaran film dimulai pada pukul 19.00 WIB hingga 20.30 WIB, menampilkan rangkaian film pendek yang mengangkat refleksi mendalam tentang realitas kehidupan. Tema yang diusung dalam pemutaran kali ini menggugah kesadaran akan perbedaan antara harapan dan kenyataan, sebuah topik yang dekat dengan kehidupan sehari-hari. Film-film yang diputar mengajak penonton untuk menerima ketidaksempurnaan dunia serta menemukan makna di balik berbagai kejutan yang terjadi dalam hidup.
Usai pemutaran, acara dilanjutkan dengan sesi diskusi dari pukul 20.30 WIB hingga 21.00 WIB. Sesi ini memberikan ruang bagi para penonton untuk berbagi pandangan dan mendalami makna film-film yang telah ditayangkan. Diskusi ini dipandu oleh perwakilan Kamisinema serta beberapa sineas muda yang turut terlibat dalam produksi film pendek yang diputar. Dengan suasana yang hangat dan interaktif, diskusi ini menjadi sarana bagi para peserta untuk memperluas wawasan dan memahami berbagai perspektif dalam dunia sinema.
Menurut salah satu panitia Kamisinema, tujuan utama dari program Layar Bulanan adalah untuk menghadirkan kembali pemutaran film alternatif kepada khalayak umum serta memperkaya pemahaman tentang film-film pendek, baik dari Indonesia maupun mancanegara. “Kami ingin menciptakan ruang bagi sineas muda untuk berbagi karya dan membangun komunitas yang lebih solid dalam dunia perfilman,” ujar salah satu perwakilan Kamisinema.
Kesuksesan Layar Bulanan #1 menandai langkah awal dari program rutin yang diinisiasi Kamisinema. Dengan antusiasme yang tinggi dari para penonton dan diskusi yang berjalan dinamis, program ini diharapkan dapat terus berlangsung dan menjadi salah satu wadah utama dalam pengembangan apresiasi film di Yogyakarta. Kamisinema berkomitmen untuk menghadirkan lebih banyak film dengan beragam tema di edisi-edisi berikutnya, sekaligus membuka peluang bagi para sineas muda untuk menampilkan karya mereka ke publik yang lebih luas. (Kamisinema)
