Siapa yang tidak mengenal Darwis Triadi? Seorang fotografer profesional yang mengkhususkan diri pada fotografi fesyen dan portrait. Ia dikenal luas karena konsistensi karya dan kiprahnya di dunia fotografi. Baginya, menjadi fotografer adalah sebuah tantangan dan kebanggaan. Mengawali karir sebagai seorang pilot, ia kemudian harus meyakinkan orang-orang terdekatnya untuk beralih profesi menjadi fotografer. Saat itu, profesi ini masing dipandang sebelah mata dan dianggap tidak menjanjikan, namun hal tersebut tidak menyurutkan tekadnya untuk menekuni profesi ini.

Pilihan sudah ditentukan. Keputusan menjadi seorang fotografer mendorongnya untuk sekaligus mempelajari banyak hal yang dianggap berguna bagi pengembangan karirnya dimasa mendatang. Ia berkomitmen besar untuk mempelajari aspek penting dalam fotografi, yaitu cahaya. Dalam konteks ini ia mempelajari teknik pencahayaan buatan dengan menggunakan lampu baik didalam maupun diluar ruangan. Ia menggali referensi dari berbagai sumber. Hingga akhirnya ia menyadari bahwa pemahaman tentang karakter dari sumber cahaya buatan memiliki peran vital untuk menghasilkan foto yang menarik. Berapapun jumlah lampu yang digunakan, jika fotografer tidak mengenal karakter masing-masing sumber cahaya tersebut maka ia tidak akan bisa menghasilkan foto yang menarik. Sebaliknya, bahkan hanya dengan satu lampu dan aksesoris standar, sebuah foto menarik bisa dihasilkan asal fotografer mengenal dan memanfaatkan karakter dari sumber cahaya tersebut.

Dihadapan ratusan mahasiswa dan tamu lainnya, pada Selasa (25/2/2020), ia membagikan wawasannya tersebut pada sebuah acara Kuliah Umum di Ruang AUVI, Fakultas Seni Media Rekam (FSMR), Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta. Kehadirannya menjadi kejutan bagi para mahasiswa Program Studi Fotografi, yang sangat antusias mengikuti kuliah umum hingga selesai. Berbagai pertanyaan yang dilontarkan pada saat diskusi pun ditanggapi dengan baik. Bahkan, ia menekankan pentingnya kejujuran bagi seorang fotografer. Kejujuran menjadi modal penting untuk melatih mental saat berhadapan dengan klien. Kejujuran yang dimaksud mencakup banyak hal mulai dari kejujuran dalam berkarya dan kejujuran dalam menjalani profesi sebagai fotografer dan kejujuran tersebut tentunya akan berbuah kepercaayaan dari klien yang akan sangat berguna bagi pengembangan karir. Darwis Triadi juga memberikan pesan bahwa untuk menapaki karir menjadi fotografer profesional,  mahasiswa perlu memiliki spirit, motivasi, dan mental yang kuat. Seorang fotografer yang produktif harus memiliki spirit untuk terus menggelorakan punya motivasi dan menjaga mental. Jangan pernah merasa sombong terhadap pencapaian saat ini, terus bercermin dan introspeksi diri bagi pengembangan karir dimasa depan. (Red)

KULIAH UMUM DARWIS TRIADI.

Darwis Triadi membagikan cerita dan pengalamannya menekuni profesi sebagai fotografer pada Kuliah Umum yang diselenggarakan oleh Program Studi Fotografi, di Ruang AUVI, Fakultas Seni Media Rekam (FSMR), Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta, Selasa (25/2/2020).

SOSOK INSPIRATIF.

Darwis Triadi membagikan cerita dan pengalamannya menekuni profesi sebagai fotografer pada Kuliah Umum yang diselenggarakan oleh Program Studi Fotografi, di Ruang AUVI, Fakultas Seni Media Rekam (FSMR), Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta, Selasa (25/2/2020). Ia berpesan bahwa mahasiswa harus memiliki spirit, motivasi, dan mental yang kuat untuk memilih dan menekuni profesi sebagai fotografer.

CERITA MEMOTRET JOKOWI.

Darwis Triadi menceritakan pengalamannya saat memotret Presiden RI Joko Widodo dan Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin saat Kuliah Umum yang diselenggarakan oleh Program Studi Fotografi, di Ruang AUVI, Fakultas Seni Media Rekam (FSMR), Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta, Selasa (25/2/2020). Menurutnya, kejujuran menjadi hal penting yang harus selalu dijaga oleh fotografer untuk membangun dan menjaga kepercayaan klien.

BERSAMA PROF. SS.

Darwis Triadi (kiri) berfoto bersama Prof. Drs. Soeprapto Soedjono, MFA., Ph. D., (kanan) sebelum dimulainya Kuliah Umum yang diselenggarakan oleh Program Studi Fotografi, di Ruang AUVI, Fakultas Seni Media Rekam (FSMR), Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta, Selasa (25/2/2020).

FOTO BERSAMA.

Para peserta kuliah umum berfoto bersama Darwis Triadi di Ruang AUVI, Fakultas Seni Media Rekam (FSMR), Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta, Selasa (25/2/2020). Kuliah umum berlangsung dengan meriah dengan antusiasme para peserta dalam sesi diskusi.

 

 

Bagikan