Bertempat di Ruang Kuliah I Jurusan Fotografi, Fakultas Seni Media Rekam (FSMR), Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta, Jumat (11/9), dilakukan serangkaian pelatihan dan pembimbingan teknis untuk pemutakhiran jurnal di lingkungan FSMR. Menurut pemerhati literasi sekaligus Penyunting Pelaksana jurnal Rekam, Zulisih Maryani, M.A., acara Bimtek Open Journal System (OJS) ini sangat bermanfaat bagi kemajuan jurnal di lingkungan FSMR karena banyak materi penting seperti pengenalan dan praktik langsung OJS, persiapan reakreditasi, mekanisme publikasi, dan lain sebagainya.
Adapun yang menjadi pembicara dalam acara tersebut adalah Arbain dari Universitas Widyagama Mahakam Samarinda dan Syarief Fajaruddin dari Universitas Negeri Yogyakarta sebagai wakil dari Relawan Jurnal Indonesia (RJI). Selaku mentor jurnal yang berpengalaman, mereka berdua berharap dengan adanya pelatihan ini, kedepannya jurnal-jurnal di lingkungan FSMR dapat mengoperasikan OJS dengan baik, memiliki capaian akreditasi jurnal yang semakin baik, mampu mengoperasikan Directory of Open Access Journals (DOAJ), dan dapat menjangkau target capaian lainnya untuk kemajuan dunia perjurnalan di FSMR. Setelah melakukan pelatihan dan berbagai macam pemutakhiran jurnal, beberapa target yang ingin dicapai adalah mempertahankan serta menargetkan capaian akreditasi hingga Sinta 2 bagi yang belum mencapai level tersebut.
Terkait dengan akreditasi jurnal, penerapan proses jurnal menjadi hal yang diperhatikan karena saat ini operasional manajemen jurnal sudah menggunakan sistem daring secara keseluruhan sebagai unsur pokok penilaian akreditasi. Dalam sambutannya, Pembantu Dekan I, Pamungkas Wahyu Setiyanto, M.Sn yang juga merupakan Penyunting Penyelia untuk jurnal Rekam, mengucapkan terima kasih atas bantuan dari RJI dan berharap bimtek kali ini dapat semakin memajukan tata kelola jurnal di FSMR. Dari empat jurnal yang ada di lingkungan FSMR, terdapat tiga yang sudah terakreditasi dan satu belum terakreditasi atau masih dalam proses, sehingga dengan adanya pelatihan ini diharapkan dapat memajukan jurnal di lingkungan FSMR.
.
