BNSP MENINJAU KESIAPAN LSP ISI YOGYAKARTA

BNSP MENINJAU KESIAPAN LSP ISI YOGYAKARTA

Untuk memenuhi peta persaingan dunia kerja yang semakin ketat maka Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta merintis berdirinya Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) yang rencananya akan memberikan kelengkapan dokumen ataupun sertifikat kepada para calon lulusan, alumni, dan masyarakat yang mengikuti pelatihan di LSP ISI Yogyakarta.  Sertifikat tersebut berisikan pernyataan yang menerangkan tingkat kemampuan, keterampilan, dan wawasan seseorang untuk memasuki dunia kerja.

Melalui  LSP itu nanti, diharapkan alumni akan dibekali tidak hanya ijazah dan gelar akademik, namun juga sertifikasi resmi dalam hal kompetensi-kompetensi profesional lain yang berguna untuk menunjang karir. Diwakili oleh Miftahul Aziz selaku Komisioner Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), tinjauan terhadap kesiapan LSP ISI Yogyakarta untuk merintis beroperasinya LSP ISI Yogyakarta dilakukan pada Sabtu, 1 Agustus 2020.

Petugas dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) melakukan full assessment  di Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) P-1 ISI Yogyakarta yang meliputi pemeriksaan dokumen, legalitas pendirian, kesediaan sarana prasarana, dan tempat uji yang memadai sehingga akan dapat disimpulkan bentuk skema kompetensinya kelak. Direktur LSP ISI Yogyakarta, Pamungkas Wahyu Setiyanto, M.Sn., menuturkan selanjutnya untuk melaksanakan operasionalnya maka perlu dilakukan simulasi atau uji coba pelaksanaan sehingga dari witness (kegiatan penyaksian uji kompetensi) tersebut uji kompetensi selanjutnya bisa dilakukan.

Dalam peninjauan yang juga didampingi Rektor ISI Yogyakarta, Prof. Dr. M. Agus Burhan, M.Hum., Rektor ISI Yogyakarta memberikan dukungan yang sepenuhnya untuk berdirinya LSP ISI Yogyakarta dan berharap lembaga tersebut dapat segera berjalan dengan optimal sehingga dapat menunjukkan perkembangan positif pada wilayah industri kreatif yang kini sedang sangat berkembang.  Keberadaan LSP ISI Yogyakarta diharapkan mampu memberikan perlindungan profesi seni di tengah persaingan industri seni yang semakin berkembang pesat pada masa ini.

ARAHAN REKTOR
Prof. Dr. M. Agus Burhan, M.Hum.,  Rektor ISI Yogyakarta, memberikan arahan sekaligus sambutan dalam rangka kunjungan tim Komisioner BNSP yang diwakili oleh Miftahul Aziz di ruang LSP Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta, Sabtu (1/8).
FOTO BERSAMA REKTOR
Prof. Dr. M. Agus Burhan, M.Hum., Rektor ISI Yogyakarta, berfoto bersama Komisioner BNSP yang diwakili oleh Miftahul Aziz selaku Wakil Ketua BNSP di depan Ruang LSP ISI Yogyakarta, Sabtu (1/8).
RUANG LSP
Ruang Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) di lantai dua Gedung Concert Hall
ISI Yogyakarta, Sabtu (1/8).
MENGUNJUNGI LAB ANIMASI
Komisioner BNSP, Miftahul Aziz, meninjau Ruang Lab Prodi Animasi yang terletak di lantai dua Gedung Dekanat FSMR didampingi oleh Pembantu Dekan II FSMR ISI Yogyakarta, Deddy Setyawan, M.Sn. pada saat peninjauan kesiapan LSP ISI Yogyakarta (1/8).
 
FOTO BERSAMA
(kiri) Direktur LSP ISI Yogyakarta Pamungkas Wahyu Setiyanto, M.Sn. dan Komisioner BNSP yang diwakili oleh Miftahul Aziz foto bersama sebagai kenang-kenangan setelah meninjau kesiapan fisik LSP ISI Yogyakarta di studio foto lantai dua gedung fotografi, FSMR, ISI Yogyakarta, , Sabtu (1/8).
FOTO BERSAMA KOMISIONER BNSP
Komisioner BNSP Miftahul Aziz foto bersama jajaran pengurus LSP ISI Yogyakarta setelah melaksanakan pemeriksaan berkas kelengkapan di ruang LSP Institut Seni Indonesia Yogyakarta, Sabtu (1/8).  


KENANG – KENANGAN
Komisioner BNSP Miftahul Aziz menerima kenang-kenangan berupa foto hasil karya Muhammad Fajar Apriyanto, M. Sn. setelah meninjau kesiapan LSP ISI Yogyakarta , Sabtu (1/8).  


PEMBUATAN FOTO KENANGAN
Muhammad Fajar Apriyanto, M. Sn. menata pose Komisioner BNSP Miftahul Aziz setelah peninjauan kesiapan LSP ISI Yogyakrta di ruang studio foto lantai dua, Jurusan Fotografi, ISI Yogyakarta, Sabtu (1/8).

Cari
Kategori