Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) 2020 merupakan sebuah program dari Pusat Prestasi Nasional, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia. Program ini bertujuan menjaring mahasiswa berprestasi di tingkat universitas dan regional untuk berkompetisi di tingkat nasional. Salah satu mahasiswa program studi Film dan TV, Fakultas Seni Media Rekam (FSMR), bernama Riskya Duavania Prihardini terpilih mewakili sebagai mahasiswa berprestasi tingkat Institut di lingkungan ISI Yogyakarta. Dalam proses seleksi tingkat nasional tahap I, Riskya Duavania Prihardini mampu lolos seleksi pada tahap I. Tes tahap I ini dinilai berdasarkan nilai CBT Wawasan Kebangsaan dan Bahasa Inggris serta Isian Borang Portofolio.
Penyelenggaraan Pilmapres tingkat nasional tahap I berlangsung secara daring pada hari Kamis, 2 Juli 2020 lalu. Rangkaian acara dimulai dengan sambutan dari petinggi-petinggi penyelenggara beserta dengan sosialisasi peraturan dan panduan dalam pelaksanaan tes CBT yang dilakukan secara daring. setelah pembukaan acara selama 30 menit, para peserta Pilmapres diarahkan ke website dan melakukan log in dengan username dan password-nya masing-masing.
Tes terbagi atas tes CBT Wawasan Kebangsaan dan Bahasa Inggris. Pada penyelenggaraannya penuh dengan kendala teknis. Faktor terbesarnya adalah karena pelaksanaan tes yang dilakukan secara serentak di seluruh indonesia, diikuti ratusan Perguruan Tinggi, dan menggunakan infrastruktur sistem jaringan yang kurang memadai. Akibatnya, tes dilakukan dengan tidak kondusif dan kurang efisien karena keterlambatan sistem yang memakan waktu sampai 2 jam lamanya. Ketika tes berlangsung pun juga terjadi kendala error, yang akhirnya tes berlangsung dengan server yang “bergiliran”, walaupun waktunya menjadi mundur. Selain tes CBT, partisipan juga diminta untuk menginput prestasi-prestasinya selama menjadi mahasiswa ke dalam laman Pilmapres 2020 secara daring.
